Baik terimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda. Presipitasi tidak dapat diaplikasikan secara universal karena presipitasi hanya dapat dilakukan pada zat aktif yang larut .
Terimakasii videonya sangat menarik dan bermanfaat, saya ingin bertanga dijelaskan pada slide terakhir, dalam pembuatan suspensi dengan metode presipitasi, mengapa pengenceran dilakukan menggunakan propilen glikol ?
Terimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda. Propilen glikol dapat berfungsi sebagai pengawet, antimikroba,
disinfektan, humektan, solven, stabilizer untuk vitamin dan kosolven yang dapat
bercampur dengan air. Propilen glikol digunakan secara luas dalam
formulasi sediaan farmasi, industri makanan maupun kosmetik, dan dapat
dikatakan relatif non toksik. Dalam formulasi atau teknologi farmasi, propilen glikol secara luas
digunakan sebagai pelarut, pengekstrak dan pengawet makanan dalam berbagai
sediaan farmasi parenteral dan non parenteral. Propilen glikol merupakan pelarut
yang baik dan dapat melarutkan berbagai macam senyawa, seperti kortikosteroid,
fenol, obat-obat sulfa, barbiturat, vitamin (A dan D), kebanyakan alkaloid dan
berbagai anastetik lokal jadi lebih mudah juga melarutkan sediaan pada pembuatan suspensi dengan metode presipitasi.
Terimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda. Propilen glikol dapat berfungsi sebagai pengawet, antimikroba,
disinfektan, humektan, solven, stabilizer untuk vitamin dan kosolven yang dapat
bercampur dengan air. Propilen glikol digunakan secara luas dalam
formulasi sediaan farmasi, industri makanan maupun kosmetik, dan dapat
dikatakan relatif non toksik. Dalam formulasi atau teknologi farmasi, propilen glikol secara luas
digunakan sebagai pelarut, pengekstrak dan pengawet makanan dalam berbagai
sediaan farmasi parenteral dan non parenteral. Propilen glikol merupakan pelarut
yang baik dan dapat melarutkan berbagai macam senyawa, seperti kortikosteroid,
fenol, obat-obat sulfa, barbiturat, vitamin (A dan D), kebanyakan alkaloid dan
berbagai anastetik lokal jadi lebih mudah juga melarutkan sediaan pada pembuatan suspensi dengan metode presipitasi.
Pada kekurangan presipitasi point 3 disebutkan bahwa tidak dapat diaplikasikan secara universal, mengapa tidak dapat diaplikasikan secara universal?
BalasHapusBaik terimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda.
HapusPresipitasi tidak dapat diaplikasikan secara universal karena presipitasi hanya dapat dilakukan pada zat aktif yang larut .
Terimakasii videonya sangat menarik dan bermanfaat, saya ingin bertanga dijelaskan pada slide terakhir, dalam pembuatan suspensi dengan metode presipitasi, mengapa pengenceran dilakukan menggunakan propilen glikol ?
BalasHapusTerimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda.
HapusPropilen glikol dapat berfungsi sebagai pengawet, antimikroba,
disinfektan, humektan, solven, stabilizer untuk vitamin dan kosolven yang dapat
bercampur dengan air. Propilen glikol digunakan secara luas dalam
formulasi sediaan farmasi, industri makanan maupun kosmetik, dan dapat
dikatakan relatif non toksik.
Dalam formulasi atau teknologi farmasi, propilen glikol secara luas
digunakan sebagai pelarut, pengekstrak dan pengawet makanan dalam berbagai
sediaan farmasi parenteral dan non parenteral. Propilen glikol merupakan pelarut yang baik dan dapat melarutkan berbagai macam senyawa, seperti kortikosteroid,
fenol, obat-obat sulfa, barbiturat, vitamin (A dan D), kebanyakan alkaloid dan
berbagai anastetik lokal jadi lebih mudah juga melarutkan sediaan pada pembuatan suspensi dengan metode presipitasi.
Terimakasih atas pertanyaan anda, disini saya akan menjawab pertanyaan anda.
HapusPropilen glikol dapat berfungsi sebagai pengawet, antimikroba,
disinfektan, humektan, solven, stabilizer untuk vitamin dan kosolven yang dapat
bercampur dengan air. Propilen glikol digunakan secara luas dalam
formulasi sediaan farmasi, industri makanan maupun kosmetik, dan dapat
dikatakan relatif non toksik.
Dalam formulasi atau teknologi farmasi, propilen glikol secara luas
digunakan sebagai pelarut, pengekstrak dan pengawet makanan dalam berbagai
sediaan farmasi parenteral dan non parenteral. Propilen glikol merupakan pelarut yang baik dan dapat melarutkan berbagai macam senyawa, seperti kortikosteroid,
fenol, obat-obat sulfa, barbiturat, vitamin (A dan D), kebanyakan alkaloid dan
berbagai anastetik lokal jadi lebih mudah juga melarutkan sediaan pada pembuatan suspensi dengan metode presipitasi.